ASSALAMU'ALAYKUM SEMUANYAAAAAAA
Sengaja di capslock nih biar
tambah semangat, sesemangat saya saat ngetik tulisan ini yaaa :'')
teman teman hari ini terharu
banget deh waktu liat blog ternyata pengunjungnya udh 10000-an gt.. lumayan
siih banyak yg baca, tp takut juga dimintai pertanggung jawabannya sama Allah
atas setiap huruf yg tertera dan setiap halaman yang kalian baca.. kalau dibaca
baca lagi, saya pun suka ngebatin sendiri sama setiap isinya.. mashaaAllah
semoga ada yang bisa diambil yaa setelah baca dari blog ini.. maaf lahir batin juga
udah lama banget gak nge-share tulisan disini hiks *sungkem*
baiklah
kali ini mau berbagi cerita tentang Ramadan 1435 H yang saat ini tinggal
menghitung hari, hiks cepet banget yaa rasanyaa.. kita udah memasuki 10 hari
terakhir dan itu tandanya kita udah mau pisah lagi aja sama Ramadan :''( semoga
kita makin semangat i'tikafnya, makin semangat mengejar lailatul qadarnya,
makin semangat ngajinya, solatnya pokoknya ibadahnya, dan makin semangat jg
mohon ampunan sama Allahnya.. :’’
"Sesungguhnya
Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam kemuliaan (Lailatul Qadar). Dan
tahukah kamu apakah malam kemuliaan (Lailatul Qadar) itu? Malam kemuliaan
(Lailatul Qadar) itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun
malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur
segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS.
Al-Qadr : 1-5)
ini ada juga beberapa
hadist dari Rasulullah biar makin semangat mengejar lailatul Qadrnya
"Barangsiapa
melakukan qiyam (shalat) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan
mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."
(HR. Bukhari dan Muslim)
ada
doa bagus juga yang Rasulullah ajarin, ini bisa diaplikasikan di malam malam
terakhir Ramadhan kita ini.. dihafalkan lebih bagus gaes
"Ya Rasulullah, apa pendapatmu jika aku tahu kapan malam Lailatul
Qadar (terjadi), apa yang harus aku ucapkan?" Beliau –Shallallahu ‘Alaihi
Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam menjawab" "Ucapkanlah:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ
فَاعْفُ عَنِّي
Ya Allah, Sesungguhnya Engkau adalah Maha Pemaaf dan Suka Memaafkan,
maka maafkanlah
hamba." (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dengan sanad sahih)
"Adalah Rasulullah
–Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam bersungguh-sungguh (beribadah
apabila telah masuk) sepuluh hari terakhir yang tidak pernah beliau lakukan
pada malam-malam lainnya." (HR. Muslim)
-berikut tanda-tanda lailatul qadr
"Pagi hari malam Lailatul Qadar, matahari terbit
tidak menyilaukan, seperti bejana hingga meninggi." (HR. Muslim)
itu intermezzo sepuluh hari terakhir Ramadan yaa.. kan
tinggal beberapa hari lagi.. jd yang belum mulai, gakpapa kalo baru semangat
ibadahnya sekarang,, lebih baik terlambat daripada gak sama sekali. maksimalkan
hari hari terakhir ini.. karena boleh jadi umur kita gak sampai Ramadan di tahun
nanti. sesungguhnya amalan itu dinilai dengan akhirnya. apabila kita gak bisa
menyambut dengan baik maka berpisahlah dengan cara yang terbaik. selama Allah
swt memberikan nafas disitulah kita masi diberi kesempatan oleh-Nya.
zurück zum Thema yaa~ sebenernya banyak banget cerita
menarik di Ramadan 1435 H kali ini yang mau di share, mulai dari pilpres yang
tak kunjung usai pembicaraannya, ujian modul semester di bulan ini , presentasi
tentang puasa Ramadan dihadapan Dr. Semler dan temen temen sekelas, Ukhuwah
Islamiyah di Halle yang ternyata begitu dahsyat, sampe tragedi kemanusiaan
Palestina yang diserang secara brutal oleh Israel.. semua punya peranan tersendiri dalam mengisi relung
relung hati dibulan ini.
tapi untuk hari ini mau ngomongin
pilpres dulu aja, kebanyakan klo bahas semua. hoho seperti yang kita tau di
awal Ramadhan tahun ini tepatnya sekitar akhir bulan juni lalu, kita sering
banget liat orang orang mengkampanyekan presiden jagoannya masing masing di
seantero media social, semacam path, fb, twitter, instagram, baah semualah
pokoknya. termasuk saya pribadi.hehe
setiap orang pasti punya alasan
tersendiri kenapa memilih pak prabowo atau jokowi.. memang pilpres kali ini
berbeda dan menegangkan. banyak banget hal baru yang saya baca dan saya
ketahui, maklum pemilih pemula, jd hasrat kepo luar biasa. deg degan juga sama
hasilnya besok. jejejejeeeeng pemilu tahun ini gak pake dua putaran lagi. cukup
sekali aja wong calonnya cuma dua pasang.. makanya menegangkan, sekali pilih
langsung menentukan, jd kemarin milihnya juga hati-hati pisan.
Dan masih dalam suasana bulan
Ramadan, Pilpres 2014 pun akan diumumkan besok tgl 22 juli oleh KPU.. siapapun
dan apapun keputusannya semua telah Allah swt tetapkan di lauh mahfuzh.. kita sudah berikhtiar
biarkan Allah swt yang nanti memutuskan siapa presiden Indonesia lima tahun
kedepan. persatuan kita adalah kunci perdamaian. keep calm and move on gaes..
walaupun
gosip gosipnya udah ketauan siapa yang menang, kita doakan saja semoga mereka
amanah dengan jabatan. Tp saya gk suka gossip jadi di detik detik sebelum
pengumuman ini, izinkan saya untuk menuliskan doa dan harapan pribadi saya,
semoga Allah swt memenangkan pak Prabowo-Hatta dan koalisi merah putih.
*tetepusaha* banyak alasan kenapa doa saya tertuju ke mereka. semoga Allah swt
mengabulkan doa ini yaa. *masihusaha* :’) Banyak cara Allah swt memberikan yg
terbaik untuk negri kita.. semoga presiden Indonesia kedepan bukanlah yang
mementingkan kekuasaan, tapi menjadi pemimpin yang berkontribusi besar untuk
nasib generasi dan peradaban dunia kedepan. aamiin.
Maaf juga yaa teruntuk semua
teman jikalau ada kata kata yang kurang berkenan selama masa kampanye kemarin
atau bahkan sampai tulisan ini saya post. saya sesungguhnya mencintai kalian.
Dan berharap yang terbaik juga untuk tanah air kita kedepan..
Politik itu gak kotor, tapi
orang-orang didalamnyalah yg mencitrakan ia menjadi kotor. Rasulullah pun dulu
berpolitik, karenanya piagam madinah ada dan berbagai kebijakan untuk umat
diterapkan. Didasari itu pulalah pemimpin sangat berpengaruh besar terhadap berbagai
kebijakan di suatu kawasan. Semua orang mungkin bisa melakukan kebaikan, tapi
untuk mencegah kejahatan secara global kita perlu kebijakan.. dan
hal itu hanya akan hadir dari pemimpin yang mengerti dan tegas dalam mengambil
keputusan. Contoh gampangnya: lokalisasi prostitusi, klo bukan pemerintah yg
mengerti dan tegas.. kemaksiatan
secara massal ini akan terus berkelanjutan. Kita perlu politik. Kita butuh
pemimpin. Dan kita juga perlu kebijakan politik yang bermanfaat untuk
masyarakat luas.
“Wahai orang-orang
yang beriman, taatlah kamu sekalian kepada Allah dan RasulNya, serta pemimpin
diantara kalian.” (Q.S. An-nisa:59)
Pada akhirnya siapapun nanti yang menjadi Presiden RI ke-7
#support #respect
Itikaf kemasjid bersama teman-teman
Mengejar lailatul qadr di akhir Ramadan
Presiden Indonesia telah
Allah tetapkan
Jaga kedamaian adalah
bukti persatuan
Halle, 21.7.2014 .. 19:30 CET (satu setengah
jam-an sebelum berbuka)
Liebe Grüße,
@rizkachab
Keine Kommentare:
Kommentar veröffentlichen